Al-'Ashr

<a href="http://www.clock4blog.eu">clock for blog</a>
Free clock for your blog

Kamis, 01 Agustus 2013

10 sarana untuk melaggengkan amal shaleh pasca Ramadhan

Berikut ini  10 sarana untuk melaggengkan amal shaleh pasca Ramadhan:
1. Segala sesuatu membutuhkan pertolongan Allah swt berupa hidayah dan keteguhan.
Allah swt memberikan pujian doa para ulama yang dalam ilmunya:

Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkau-lah Maha Pemberi (karunia).” ( Ali ‘Imran :8)
2. Banyak bermajelis dengan orang-orang shalih dan gemar ke majelis dzikir umum seperti pengajian atau yang khusus seperti berkunjung ke ulama.
3. Mengenal kisah orang-orang shaleh dari membaca kitab atau mendengarkan kaset, lebih khusus lagi memperhatikan perjalanan hidup para sahabat2 Nabi SAW karena bisa membangkitkan semangat dan tekad.
4. Sering mendengarkan kaset islami yang menggugah seperti kaset ceramah dan nasihat.
5. Menjaga amal-amal fardhu seperti shalat lima waktu dan qadha’ Ramadlan, karena dalam amal fardhu terdapat kebaikan besar.
6. Memperbanyak amal-amalan sunnah yang disukai diri walau sedikit, karena amal yang paling dicintai Allah adalah yang kontinyu, walaupun sedikit. (sebagaimana sabda Nabi SAW).
7. Mulai menghafal al-Qur’an dan merutinkan tilawah, serta membaca surat-surat yang sudah dihafal dalam shalat fardhu dan sunnah.
8. Banyak berdzikir kepada Allah swt dan istighfar, karena amal tersebut sangat ringan namun manfaatnya besar, menambah keimanan dan memperkuat ketakwaan.
9. Menjauhi sarana-sarana perusak hati sejauh-jauhnya, di antaranya teman-teman yang nakal, mendengarkan music dan lagu di tempat dimana mudah sekali mendatangkan maksiat, serta melihat majalah-majalah porno.
10. Terakhir, segera bertaubat, yaitu taubat nasuha dengan tidak mengulangi kesalahan-kesalahan biidznillah, karena Allah swt  amat bangga dengan hamba yang bertaubat.
Jangan sampai kita seperti orang-orang yang tidak mengenal Allah swt, kecuali pada Ramadhan saja.
Seperti yang disebutkan seorang ulama salaf :
“Seburuk-buruk kaum adalah yang tidak mengenal Allah swt, kecuali ketika Ramadhan saja”.
Semoga kita bertemu lagi  dengan Ramadhan yang akan datang dalam kondisi sehat wal ‘afiat dan selalu istiqamah di atas agama Allah swt, Insya Allah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar