Al-'Ashr

<a href="http://www.clock4blog.eu">clock for blog</a>
Free clock for your blog

Sabtu, 10 Desember 2011

Titisan Air Mata Abu Bakar As Siddiq

Dialah org pertama yg mempercayai kenabian Muhammad s.a.w dari kalangan kaum lelaki. Dia juga sahabat Nabi yg selalu menyertai baginda dalam menegakkan dan memperjuangkan ajaran Allah (Islam) hingga ke akhir hayatnya. DIa lebih utama dari org yg utama, lebih unggul dari org yg unggul sekalipun. Tentang keperibadian yg dimiliki sahabat yg sangat dihormati oleh rasulullah s.a.w ini sehingga dijelaskan dalam ayat Al-Quran "Tidak sama diantara kamu org yg menafkah (hartanya)dan berperang sebelum penaklukan (kota makkah). (Surah Al Hadid:10)

Dalam kitab Mustadrak Al-Hakim dan Musnad AL-Bazzar, disebutkan sebuah hadis dgn sanad yg baik, dari Zaid bin Arqam r.a bahwa pada suatu ketika Abu Bakar r.a meminta seteguk air sebagai pelepas dahaga. Maka dihidangkan kepadanya semangkuk air yg diberi madu. Ketika tepi mangkuk berisi air bercampur madu menyentuh bibir Abu Bakar r.a, seketika itulah menangislah beliau dan terhenti utk meminumnya. Org-org yg berada disekitarnya terharu menyaksikan pemandangan tersebut hingga mereka pun turut menangis. Sejenak kemudian tangis mereka reda, tetapi tangis Abu Bakar r.a tetap terdengar malah kian memilukan, akhirnya para sahabat yg lainnya pun ikut kembali menangis. Selang beberapa saat mereka semua berhenti menangis, lalu mrk bertanya kepada Abu Bakar. "Wahai Abu Bakar, Khalifah Rasulullah, mengapa anda menangis ?
Abu Bakar r.a menjawab " pernah suatu ketika aku hanya berdua bersama Rasulullah s.a.w, baginda bersabda yg dari nadanya agaknya tertuju kepada seorg wanita : "hai pergilah engkau dariku, pergilah!" Maka aku bertanya kepada baginda. "Ya Rasulullah sebenarnya anda berkata kepada siapa ? Bukankah disini tidak ada org lain selain dari saya" Nabi s.a.w bersabda "Sesungguhnya dunia ini nampak bersolek dihadapanku, maka aku berkata kepada pergilah kamu dari ku pergilah kamu dariku!. Lalu dunia ini berkata: "Kalaulah engkau wahai nabi dapat lepas dariku, tetapi org-org setelah engkau sama sekali tidak akan lepas dari godaanku"

Hal ini lah yg membuatkanku menangis tersedu-sedu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar